Apakah kalian pernah merasa bosan dengan tampilan windows 7 kalian? Saya pikir hampir semua pengguna windows 7 pasti pernah merasa bosan atau jenuh dengan tampilan windows 7 defaultnya bukan. Saya sendiri pun merasakannya, ada kalanya saya ingin melihat sesuatu yang berbeda ketika menghidupkan laptop saya.
Biasanya kalau sudah begini, hal yang paling sering pengguna lakukan adalah dengan mengganti wallpaper windows atau merubah warna windows menjadi warna yang mereka inginkan. Namun banyak juga yang memilih menggunakan tema atau skinpack.
Tetapi, ada hal yang harus kita ketahui sebelum menggunakan tema atau skinpack pada windows 7. Bahwa kita tidak bisa serta merta merubah windows 7 kita sesuai keinginan tanpa merubah file system yang ada pada windows. Inilah mengapa, menggunakan tema atau skinpack sebenarnya tidak dianjurkan untuk kalian yang kurang paham soal kustomisasi windows 7.
Tetapi, tidak ada yang namanya ahli kalau tidak ada newbie bukan? Shihihi
Pada postingan kali ini saya akan menjelaskan langkah-langkah yang harus kita lakukan agar bisa menggunakan tema dari pihak ke-3 pada windows 7.
Tutorial ini ditujukan bagi kalian yang masih baru sekali dalam menggunakan tema pihak ke-3 (custom). Jadi, untuk kalian yang memiliki niat, jangan takut untuk mencoba. Semua akan baik-baik saja, selama prosedur dilakukan dengan tepat dan sesuai.
Mohon untuk jangan sampai kehilangan fokus ketika mengikuti tutorial ini.
Tahap Pencegahan
Ringkasan: pada tahapan ini kalian akan diajarkan bagaimana cara membuat sebuah restore point.
Apa itu restore point? suatu fungsi dari operating system yang berguna untuk mengembalikan system pada keadaan sebelum kita membuat restore point tersebut.
Penjelasan sederhananya? Kita merubah file system pada windows → lalu terjadi eror atau terdapat kesalahan → kita kembalikan lagi pada keadaan sebelum atau saat restore point tersebut dibuat.
Cara membuatnya?
Buka ‘Control Panel’ → Pilih ‘System and Security’ → Pilih ‘System’
Maka akan muncul tampilan informasi tentang PC atau Laptop kalian. Namun, kalian harus berfokus pada menu pilihan disebelah kiri informasi tersebut. Cari menu ‘System Protection’ kemudian kalian klik, makan akan muncul jendela System Properties yang berada pada tab ‘System Protection’. Lebih jelasnya, silahkan liat gambar dibawah ini.
Perhatikan gambar diatas, langkah selanjutnya adalah memilih drive system kalian. Pada gambar diatas, drive system saya adalah Local Disk C. Silahkan sesuaikan dengan milik kalian.
Setelah memilih drive system, klik tombol ‘Create’.
Setelah menekan tombol create akan munjul jendela baru untuk memberi identitas atau nama pada restore point yang akan kita buat. Kalian bisa memberikan nama apa saja pada restore kalian, kalau bisa yang mudah diingat. Jika sudah, silahkan kalian klik tombol ‘Create’. Maka akan muncul pesan ‘Restore Point Berhasil Dibuat’.
Sampai sini, kita berhasil membuat sebuah back up-an system. Jadi jika suatu saat kita ingin mengembalikan system kita pada keadaan sebelum menginstal tema, maka kita hanya perlu menggunakan restore point tersebut menggunakan ‘System Restore’.
Tahap Merubah File System / Patch
Ringkasan: pada tahap ini kalian akan diajarkan bagaimana cara melakukan patch pada file-file system yang diperlukan untuk menggunakan tema dari pihak ke-3.
‘Merubah file system’ mungkin terdengar sangat mengerikan dan menakutkan untuk beberapa orang. Tapi tenang saja, kita tida merubah file system tersebut secara manual. Karena kita akan menggunakan aplikasi khusus untuk melakukannya. Aplikasi itu adalah Universal Theme Patcher.
Apa kegunaannya? UTP berguna untuk melakukan patch pada 3 file system kita yang terkait dengan tema, yaitu themeservice.dll, themeui.dll dan uxtheme.dll.
CATATAN:
Universal Theme Patcher terbagi menjadi 2 versi, yaitu untuk system yang menggunakan 32 bit dan system yang menggunakan 64 bit.
File untuk 32-bit bernama: Universal Theme Patcher – x86 (32-bit)
File untuk 64-bit bernama: Universal Theme Patcher –X64 (64-bit)
Jangan sampai salah ya guys, pastikan menggunakan universal theme patcher yang sesuai dengan bit system kalian.
Cara mengetahui bit system kalian, adalah dengan mengakses Control Panel → System and Security → System, kalian akan melihat informasi tentang PC atau laptop kalian, silahkan cek pada bagian System → System Type
Bagaimana cara menggunakannya?
Buka Universal Theme Patcher Kalian → Klik Kanan → Pilih ‘Run as Administrator’
Maka akan muncul Kotak Dialog, untuk memilih bahasa yang digunakan. Klik Ok
Setelah itu akan tampil pesan dari universal theme patcher yang mengatakan bahwa OS kita perlu melakukan patch pada 3 file. Lebih jelasnya liat gambar dibawah ini.
Itu artinya, bahwa OS kita belum melakukan patch pada 3 file tersebut, sehingga kita tidak bisa menggunakan tema dari pihak ke-3. Selanjutnya silahkan klik ‘Yes’
Silahkan lakukan patch satu persatu pada 3 file tersebut, pastikan untuk melakukan patch pada file selanjutnya ketika pesan ‘Patch Success’ telah muncul.
Lakukan patch pada 3 file tersebut, sampai perintah ‘Restart Computer’ muncul. Silahkan restart PC atau laptop kalian.
Sampai disini, kalian sudah berhasil melakukan patch pada 3 file system yang diperlukan untuk menggunakan tema pihak ke-3 tersebut. Kini Kalian bisa dengan leluasa untuk menggunakan tema-tema yang kalian inginkan tanpa perlu takut windows kalian berubah menjadi tampilan basic.
Sekedar catatan: Saya sudah mencobanya di Windows 7 Home Premium dan berhasil 100%.
Sekedar catatan: Saya sudah mencobanya di Windows 7 Home Premium dan berhasil 100%.
Oke guys, sekian tutorial kali ini. Mohon maaf jika ada kata-kata yang kurang berkenan. Dan jika kalian memiliki pertanyaan, silahkan tinggalkan komentar kalian dibawah postingan ini. Sampai jumpa lagi dipostingan lainnya. Bye bye